Rabu, 23 Maret 2016

Keliling Sebagian ASIA dan EROPA Jakarta ke London Tanpa Terbang? Sangat Mungkin!

Bepergian dari Jakarta ke London tanpa terbang? Anda pasti bercanda Yang Mulia..."
Eits, apa yang dikatakan Raja Takeshi ternyata bukan sekedar candaan. Sebagai penjelas, Jakarta adalah ibukota Indonesia dan London adalah ibukota Inggris. Ya, ini serius. Kita bisa pergi ke Inggris tanpa naik pesawat sama sekali! Bagaimana caranya? Berikut saya sajikan khusus untuk sobat railfans, Jakarta - London dengan tarif termurah tanpa terbang!
Catatan: Warga Negara Indonesia bebas visa selama bepergian di wilayah ASEAN. Nikmati perjalanan dari Singapura hingga Vietnam tanpa perlu repot mengurus formalitas Visa di pos perbatasan.
  • HARI 1

Tahap 1
Jakarta - Batam
Langkah pertama untuk memulai perjalanan besar ini adalah kapal laut dari Tanjung Priok menuju ke Batam. Kapal berangkat dari Tanjung Priok pukul 8.00 dan tiba di Batam keesokan harinya pukul 13.00. Tarif termurah tersedia untuk kelas ekonomi, yaitu Rp 352.000 untuk dewasa dan Rp 276.000 untuk anak. Namun di kelas ekonomi ini hanya tersedia kursi atau lesehan saja, tidak direkomendasikan untuk perjalanan lebih dari 24 jam. Ada baiknya untuk memilih kelas 2B dengan tarif Rp 542.500 untuk dewasa dan Rp 419.000 untuk anak. Kelas 2B adalah kamar dengan isi 8 orang, cukup aman dan nyaman.
  • HARI 2

Tahap 2
Batam - Singapura
Setibanya di Batam, tersedia banyak kapal feri menuju Singapura, dengan waktu perjalanan 45 menit dan dikenai tarif sebesar 29 dollar Singapura (sekitar Rp 280.000). Mari asumsikan kita berangkat dari Batam pukul 15.00 dan tiba di Singapura pukul 15.45.
Tahap 3
Singapura - Johor Bahru (Malaysia)
Hal yang perlu dilakukan selanjutnya adalah menuju Woodlands Train Checkpoint. Dari tengah kota Singapura, kita dapat menaiki MRT menuju stasiun MRT Woodlands, lalu menyambung dengan bus nomor 911 atau 913 sampai ke stasiun Woodlands Train Checkpoint.
Waktu tempuhnya sekitar 65 menit dan biaya yang dikeluarkan sebsar 3.30 dollar Singapura (sekitar Rp 32.000). Dari Woodlands Train Checkpoint inilah perjalan kereta api menuju Malaysia dan Thailand dimulai. Kereta api feeder (shuttle) dari Woodlands Train Checkpoint (Singapura) menuju Johor Bahru (Malaysia) tersedia setiap 45 menit sekali mulai pukul 8 pagi hingga pukul 11.15 malam. Tarifnya sebesar 5 dollar Singapura atau sekitar Rp 48.000. Jika diasumsikan kita tiba di Woodlands pukul 17.30, maka jadwal shuttle train terdekat adalah pukul 18.00 dan jadwal selanjutnya pukul 18.45.
Tahap 4
Johor Bahru - Kuala Lumpur
Perjalanan dengan shuttle train hanya memakan waktu 5 menit. Namun pada pukul 18.50 dari Johor Bahru sudah tidak tersedia kereta api langsung menuju Butterworth dan Padang Besar (perbatasan Thailand). Menginap juga bukanlah suatu hal yang direkomendasikan, selama bisa menghemat biaya penginapan dengan naik kereta api malam.
Maka cara yang direkomendasikan adalah naik kereta tidur nomor 24, berangkat Johor Bahru pukul 22.30 dan tiba keesokan harinya di Kuala Lumpur pukul 07.00. Tarif termurah tersedia untuk kursi kelas 2, yaitu RM 33 (sekitar Rp 107.000). Tetapi jika dengan RM 45 (sekitar Rp 146.000) kita bisa mendapatkan kasur tidur kelas 2, kenapa tidak tidur saja?
  • HARI 3

Tahap 5
Kuala Lumpur - Butterworth
Hari ketiga dimulai dengan perjalanan dari Kuala Lumpur menuju Butterworth menggunakan KRL cepat milik KTM, yaitu ETS. Jadwal ETS nomor 9208 berangkat dari stasiun Kuala Lumpur Sentral pukul 09.15 pagi dan tiba di Butterworth pukul 13.07. Tarif yang dikenakan RM 69 (sekitar Rp 223.000). Cukup menunggu selama satu jam, kereta api International Express siap mengantarkan dari Butterworth menuju Bangkok.
Tahap 6
Butterworth (Malaysia) - Bangkok (Thailand)
Pukul 14.00, KA no.6 International Express diberangkatkan dari Butterworth. Kereta api ini hanya menyediakan tempat tidur kelas 2, yaitu seharga RM 112 (sekitar Rp 363.000). KA tiba keesokan harinya di stasiun Bangkok Hualamphong pukul 10.30 waktu Thailand. Ada waktu sekitar 2 jam untuk menikmati kota Bangkok, sebelum melanjutkan perjalanan menuju Aranyaprathet dan Poiphet (perbatasan Kamboja).
  • HARI 4

Tahap 7
Bangkok - Aranyaprathet
Pukul 13.05, KA lokal tujuan Aranyaprathet diberangkatkan dari stasiun Hualamphong di Bangkok dan tiba di Aranyaprathet pukul 17.35. KA Lokal ini hanya menyediakan kursi kelas 3. Meskipun demikian, keadaan kereta cukup bersih dan nyaman. Tarif yang dikenakan tentu saja murah, hanya 48 baht (sekitar Rp 18.000) untuk 255 km!
Tahap 8
Aranyaprathet - Poiphet (Kamboja)
Di depan stasiun Aranyaprathet, banyak tuk-tuk (taksi tradisional Thailand) yang sudah menunggu penumpang. Naiklah tuk-tuk menuju perbatasan Kamboja di Poiphet. Tarifnya sekitar 90 baht (Rp 34.000). Apa yang perlu dilakukan selanjutnya setelah tiba di Poiphet adalah berjalan kaki melewati gapura perbatasan. Selamat, Anda tiba di Kamboja!
Tahap 9
Poiphet - Siem Reap
Tidak jauh dari pos perbatasan, terdapat bundaran tempat shuttle bus menunggu penumpang. Naiklah shuttle bus ini menuju terminal, karena cepat dan gratis! Setelah tiba di Poipet Tourist Passenger International Terminal, langkah selanjutnya adalah naik bus atau minibus menuju Siem Reap.
Tarif yang dikenakan sebesar $9 (sekitar Rp 118.000). Perjalanan Poiphet - Siem Reap memakan waktu 3 jam, maka kemungkinan tiba di Siem Reap sekitar pukul 22.00. Sudah tidak ada bus menuju Phnom Penh atau Saigon pukul 22.00, jadi ada baiknya Anda menginap di Siem Reap dan meneruskan perjalanan keesokan harinya.
  • HARI 5-7

Tahap 10
Siem Reap (Kamboja) - Saigon (Vietnam)
PO Mekong Express menyediakan layanan bus langsung ke Saigon (Ho Chi Minh City). Pemberangkatan dari terminal Siem Reap pukul 07.30 dan tiba di Saigon pukul 20.30. Tarif yang dikenakan sebesar $24 (sekitar Rp 315.000). Bus tiba di Saigon tepatnya di jalan De Tham, wilayah yang terkenal bagi para backpacker. Jarak dari De Tham ke stasiun utama Saigon (Ga Sai Gon) sekitar 3 kilometer, dapat ditempuh dengan ojek atau berjalan kaki bagi yang ingin menikmati kota Saigon.
Tahap 11
Saigon - Hanoi
Perjalanan selanjutnya adalah dari Saigon menuju Hanoi. Kereta api adalah transportasi terbaik untuk melakukan perjalanan yang cukup panjang ini. Kereta api SE4 berangkat dari stasiun Saigon pukul 22.00 dan tiba di Hanoi pukul 05.30 dua hari kemudian.
Perjalanan sejauh kurang lebih 1.700 kilometer ini tersedia dalam berbagai kelas, mulai dari soft seat, hard sleeper, hingga soft sleeper. Tarif termurah adalah soft seat yaitu 1.140.000 dong (sekitar Rp 670.000), namun melakukan perjalanan selama 3 hari dengan duduk di kursi adalah pilihan yang tidak tepat. Ada baiknya untuk memilih tempat di hard sleeper kasur paling atas, karena hanya dikenakan tarif 1.300.000 dong (sekitar Rp 765.000).
  • HARI 7

Tahap 12
Hanoi (Vietnam) - Nanning (Tiongkok)
Kereta api dari Hanoi menuju Nanning (Tiongkok) berangkat pada pukul 21.40. Artinya, ada banyak waktu untuk menikmati kota Hanoi. Berbeda dari kebanyakan kereta api yang berangkat dan mengakhiri perjalanannya di stasiun utama Hanoi (Ga Ha Noi),
kereta api MR1 / T8702 tujuan Nanning diberangkatkan dari stasiun Gia Lam (Ga Gia Lam) di utara Hanoi. Ini dikarenakan rel ukuran 1.435mm dari Tiongkok berakhir di Ga Gia Lam, tidak sampai Ga Ha Noi. Ga Gia Lam sendiri dapat ditempuh selama 20 menit dari pusat kota Hanoi menggunakan taksi. Kereta api MR1 / T8702 hanya terdiri dari kelas soft sleeper, dengan biaya 750.000 dong (sekitar Rp 440.000). Jangan lupa untuk menyiapkan visa Tiongkok, karena Anda sesaat lagi akan keluar dari wilayah ASEAN. Visa akan diperiksa sebelum Anda naik kereta api di Ga Gia Lam.
  • HARI 8

Tahap 13
Nanning - Beijing
Kereta api tiba di stasiun Nanning pada pukul 10.10. Ada waktu 50 menit untuk koneksi dengan kereta api ke Beijing. Kereta api Z6 tujuan Beijing diberangkatkan pukul 11.00 dan tiba pukul 09.55 keesokan harinya di stasiun Beijing Xi (Beijing Barat). Kelas soft sleeper dan hard sleeper tersedia untuk perjalanan ini. Tarif termurah tersedia untuk hard sleeper, yaitu sebesar RMB 473 yuan (sekitar Rp 950.000).
  • HARI 9-14

Tahap 14
Beijing (Tiongkok) - Moskow (Rusia)
Perjalanan yang sangat dinanti-nantikan pun dimulai. Kali ini Anda berkesempatan naik kereta api di jalur terpanjang di dunia yang sudah sangat terkenal, yaitu jalur Trans Siberian. Kereta api Trans-Mongolian Express dari Beijing menuju Moskow melakukan perjalanan selama 6 hari melalui jalur ini. Trans-Mongolian Express berangkat dari stasiun utama Beijing setiap hari Rabu pukul 11.22 dan tiba di stasiun Moskow Yaroslavski
pada hari Senin 13.58. Kereta api ini dioperasikan menggunakan rangkaian milik Tiongkok dan staf dari Tiongkok. Meskipun demikian, kereta makan yang digunakan akan bergantian sesuai dengan negara yang dilewati. Kereta api ini menawarkan 3 pilihan kelas, yaitu hard sleeper, soft sleeper, dan deluxe soft sleeper. Tarif terhemat adalah hard sleeper, dengan biaya sebesar $569 (sekitar Rp 7.450.000). Cukup adil untuk perjalanan kelas dunia! Tentu saja jangan lupa, siapkan visa Mongolia dan Rusia.
  • HARI 14-16

Tahap 15
Moskow (Rusia) - Paris (Perancis)
Setibanya di Moskow, Anda punya waktu sekitar 8 jam untuk menjelajah kota. Kereta api Moscow-Paris Express diberangkatkan dari stasiun Moskow Belorussky pada pukul 22.15. Perjalanan ini akan melalui beberapa negara seperti Belarus, Polandia, dan Jerman. Oleh karenanya diperlukan visa transit Belarus dan visa Uni Eropa. Kereta api akan tiba di stasiun Paris Gare de l'Est pukul 09.16 dua hari kemudian. Tarif termurah Moscow-Paris Express tersedia untuk kereta tidur kelas 2, yaitu sebesar 245 euro (sekitar Rp 3.615.000).
  • HARI 16

Tahap 16
Paris - London (Inggris)
Selamat, tinggal selangkah lagi untuk tiba di Inggris. Tahap terakhir ini adalah perjalanan Paris - London dengan Eurostar, melalui terowongan bawah laut Channel. Ada beberapa jadwal Eurostar, tetapi yang direkomendasikan adalah pemberangkatan stasiun Paris Gare du Nord pukul 11.13. Kereta api ini akan tiba di stasiun London St Pancras pada pukul 12.39. Tarif termurah tersedia untuk kursi kelas 2, yaitu sebesar 45 poundsterling (sekitar Rp 853.000). Selamat datang di London!
  • TOTAL BIAYA
Mari menghitung biaya yang dikeluarkan untuk melakukan perjalanan besar selama 16 hari ini. Total biaya dihitung dari setiap biaya yang direkomendasikan di masing-masing tahapan. Setelah saya menghitungnya, total biaya yang dikeluarkan (belum termasuk makan, penginapan, dan biaya transportasi lokal seperti taksi) adalah Rp 16.192.000. Mahal? Memang. Tapi tentu saja pengalaman yang didapatkan sangat sebanding dengan biaya yang sudah kita bayarkan. Perjalanan seperti ini juga tidak mudah dilupakan, karena selama 16 hari kita mengenal banyak negara dengan berbagai keunikannya. Tertarik untuk mencoba?

Senin, 14 Maret 2016

Daftar Koruptor Non Muslim






















Daftar Koruptor non muslim sebagai pengingat
INI LAH KORUPSI KELAS RAKSASA !
  1.  Eddi Tansil alias Tan Tjoe Hong atau Tan Tju Fuan. Lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, 2 Februari 1953. Awal 1990an membobol Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) sebesar Rp 1,5 trilyun ketika nilai tukar rupiah thd dolar Amerika sekitar Rp 1.500,- per dollar. Kini, ketika nilai tukar rupiah mengalami depresiasi sekitar 700 %, berarti duit yg digondol Eddi Tanzil setara dgn Rp 9 triliun, lebih besar dr nilai skandal Bank Century yg Rp 6,7 triliun
  2.  Hartati Murdaya. Ketua umum WALUBI (Wali Umat Buddha Indonesia) ini ditangkap KPK krn menyogok Bupati Buol, Sulawesi Tengah, Arman Batalipu, yg merupakan kader Golkar. Uang suap diberikan agar usaha perkebunan Hartati mendapat konsesi perkebunan.
  3.  Di penghujung tumbangnya orde baru, sejumlah pengusaha dan bankir Cina panen BLBI (Bantuan Likuiditas Bank Indonesia). Banyak diantara mereka yg kemudian melarikan diri ke luar negeri dgn meninggalkan aset rongsokan sbg jaminan dana talangan.Menurut catatan Kompas 2 Januari 2003, jumlah utang dan dana BLBI yg diterima Sudono Salim alias Liem Sioe Liong sekitar Rp 79 triliun, Sjamsul Nursalim alias Liem Tek Siong Rp 65,4 trilyun, Sudwikatmono Rp 3,5 trilyun, Bob Hasan alias The Kian Seng Rp 17,5 trilyun, Usman Admadjaja Rp 35,6 trilyun, Modern Group Rp 4,8 trilyun dan Ongko Rp 20,2 trilyun. Dan masih banyak lagi:Andrian Kiki Ariawan, terlibat dalam korupsi BLBI Bank Surya. Perkiraan kerugian negara mencapai Rp 1,5 triliun. Proses hukum berjalan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Andrian kabur ke Singapura dan Australia. Pengadilan kemudian memutuskan melakukan vonis in absentia.Eko Adi Putranto, anak Hendra Rahardja ini terlibat dalam korupsi BLBI Bank BHS. Kasus korupsi Eko ini diduga merugikan negara mencapai Rp 2,659 triliun. Ia melarikan diri ke Singapura dan Australia. Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menjatuhkan vonis in abenstia 20 tahun penjara.Sherny Konjongiang, terlibat dalam korupsi BLBI Bank BHS bersama Eko Adi Putranto dan diduga merugikan negara sebesar Rp 2,659 triliun. Ia melarikan diri ke Singapura dan Amerika Serikat. Pengadilan menjatuhkan vonis 20 tahun penjara, in absentia.David Nusa Wijaya, terlibat dalam korupsi BLBI Bank Servitia. Ia diduga merugikan negara sebesar Rp 1,29 triliun. Sedang dalam proses kasasi. David melarikan diri ke Singapura dan Amerika Serikat. Namun, ia tertangkap oleh Tim Pemburu Koruptor di Amerika.Samadikun Hartono, terlibat dalam korupsi BLBI Bank Modern. Dalam kasus ini ia diperkirakan merugikan negara sebesar Rp169 miliar. Kasus Samadikun dalam proses kasasi. Ia melarikan diri ke Singapura.Total jendral, duit rakyat yg dikemplang tujuh konglomerat hitam (meminjam istilah Kwik Kian Gie) yg enam diantaranya Cina dlm kasus ini sekitar Rp 225 trilyun.
  4.  Pasca Orde Baru, muncul lagi pengusaha Cina yg membawa kabur uang dalam jumlah yg luar biasa besarnya. Misalnya Hendra Rahardja alias Tan Tjoe Hing, bekas pemilik Bank Harapan Santosa, yg kabur ke Australia setelah menggondol duit dari Bank Indonesia lebih dari Rp 1 trilyun. Hendra Rahardja tepatnya merugikan negara sebesar Rp 2,659 triliun. Ia divonis in absentia seumur hidup di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Hendra meninggal di Australia pada 2003, dengan demikian kasus pidananya gugur.
  5.  Kemudian ada Sanyoto Tanuwidjaja pemilik PT Great River, produsen bermerek papan atas. Sanyoto meninggalkan Indonesia setelah menerima penambahan kredit dari bank pemerintah.
  6.  Lalu Djoko Chandra alias Tjan Kok Hui, yg terlibat dlm skandal cessie Bank Bali, meraup tidak kurang dari Rp 450 miliar. Ketika hendak ditahan Djoko kabur keluar negeri dan kini dikabarkan menjadi warga negara Papua Nugini.
  7.  Maria Pauline, kasus pembobolan BNI. Diperkirakan kerugian negara mencapai Rp 1,7 triliun. Proses hukumnya masih dalam penyidikan dan ditangani Mabes Polri. Maria kabur ke Singapura dan Belanda.
  8.  Anggoro Widjojo, kasus SKRT Dephut. Merugikan negara sebesar Rp 180 miliar. Dalam proses penyidikan ke KPK. Anggoro lari ke Singapura dan masuk dalam DPO.
  9.  Robert Dale Mc Cutchen, kasus Karaha Bodas. Rugikan negara senilai Rp 50 miliar. Ia masuk dalam DPO, lari ke Amerika Serikat.
  10.  Marimutu Sinivasan, kasus korupsi Bank Muamalat. Kasus ini merugikan negara Rp 20 miliar. Masuk dalam proses penyidikan Mabes Polri. Marimutu melarikan diri ke India.
  11.  Lesmana Basuki, diduga terlibat dalam kasus korupsi Sejahtera Bank Umum (SBU). Dalam kasus ini diduga merugikan negara sebesar Rp 209 miliar dan 105 juta dollar Amerika. Lesmana divonis di Mahkamah Agung 14 tahun penjara. Ia melarikan diri ke Singapura dan menjadi DPO. ICW menyatakan tak jelas perkembangan terakhir kasus ini.
  12.  Tony Suherman, diduga terlibat dalam kasus korupsi Sejahtera Bank Umum (SBU). Dalam kasus ini diduga merugikan negara sebesar Rp 209 miliar dan 105 juta dollar Amerika. Tony divonis 2 tahun penjara. Ia melarikan diri ke Singapura dan menjadi DPO. ICW menyatakan tak jelas perkembangan terakhir kasus ini.
  13.  Dewi Tantular, terlibat kasus Bank Century. Kasus ini merugikan negara Rp 3,11 triliun. Kasus tersebut dalam penyidikan di Mabes Polri, Namun, menurut ICW perkembangan kasus tersebut tak jelas. Ia dikabarkan lari ke Singapura.
  14.  Anton Tantular, terlibat kasus Bank Century. Kasus ini merugikan negara Rp 3,11 triliun. Kasus tersebut dalam penyidikan di Mabes Polri, Namun, menurut ICW perkembangan kasus tersebut tak jelas. Ia dikabarkan lari ke Singapura.
  15.  Sukanto Tanoto, terlibat dalam dugaan korupsi wesel ekspor Unibank. Ia diduga merugikan negara sebesar 230 juta dollar Amerika. Ia lari ke Singapura. Menurut ICW, Sukanto masih terduga namun diberitakan menjadi tersangka. Proses hukum tidak jelas. (Nama Sukanto Tanoto dicabut dalam daftar ini. Kasusnya telah selesai.
  16.  Pada 2010, mantan kepala ekonom konsultan McKinsey, James Henry, menerbitkan hasil studinya soal penyelewengan pajak di luar negeri (tax havens). Menurut laporan tsb, terdapat USD 21 trilyun (Rp 198.113 trilyun) pajak pengusaha di seluruh dunia yg seharusnya masuk kantong pemerintah, namun diselewengkan.
  17. Sembilan diantara para pengusaha pengemplang pajak itu berasal dr Indonesia, seperti James Riady, Eka Tjipta Widjaja, Keluarga Salim, Sukanto Tanoto, dan Prajogo Pangestu.
  18.  Ini belum bicara kasus yg melibatkan Miranda Goeltom, Theo Toemion, Freddy Harry Sualang, Panda Nababan, Max Moein, Ni Luh Mariani Tirta Sari, Olly Dondokambey, Rusman Lumbatoruan, Willem Tutuarima, Poltak Sitorus, Aberson M Sihaloho, Jeffey Tongas Lumban Batu, Matheos Pormes, Engelina A Pattiasina, Sengman Tjahja, Basuki, Elizabeth Liman, Yudi Setiawan, Artalyta Suryani alias Ayin dsb. Dalam skandal suap impor komoditas pertanian dsb. PANJAAAANG SEKALI DAFTARNYA....

Kalau media-media sekuler dan anti-Islam, kasus-kasus korupsi yang melibatkan mayoritas non-muslim memang selalu DITUTUP-TUTUPI, DIKECIL-KECILKAN, andaipun "terpaksa" diberitakan ya cuma SEKILAS saja.
Beda terhadap kasus korupsi yang menimpa tokoh-tokoh Islam. Walaupun terkadang nilainya kecil, alias tidak ada apa-apanya dibandingkan "rekor" skandal BLBI dll diatas, pasti akan SELALU DIBLOW-UP HABIS-HABISAN, DIBERITAKAN BERULANG-ULANG oleh kompas cs.
Dan simbol-simbol keIslaman pelaku korupsi tersebut, apakah gelar Hajinya, Habib, Kyai, Ustadz, Ustadzah, bendahara Majelis Ulama Indonesia, identitas partainya Islam, jilbabnya dsb, SENGAJA AKAN SELALU DITONJOLKAN DALAM PEMBERITAAN.

Minggu, 13 Maret 2016

Heru Budi Hartono CawaGub Ahok yang sebenarnya

Cocok dan klop sudah pasangan Ahok-Heru untuk turut berlaga dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang. Ahok, yang selama ini dikenal sebagai orang yang setuju dengan penjualan minuman keras, berpasangan dengan Heru Budi Hartono, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Jakarta yang juga Komisaris Utama PT Delta Djakarta Tbk, salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang memproduksi miras. Di perusahaan ini Pemprov DKI Jakarta memiliki saham sebesar 26,25 persen.

Seperti diketahui, belakangan ini sejumlah media massa mengangkat profil Heru Budi Hartono, SE, MM, sebagai PNS baik yang menduduki jabatan Kepala BPKAD. Heru juga pernah menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Utara sejak 13 Januari 2014 silam.
Untuk menunjukkan kedekatan Heru dengan Presiden Jokowi, juga ditonjolkan bila pria kelahiran Medan, 13 Desember 1965 ini adalah Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri di era Gubernur Jokowi. Singkat cerita, Herulah orang yang mangatur blusukan Jokowi saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Sementara untuk mengesankan Heru sebagai orang yang sederhana, juga diangkat tantangan Ahok yang katanya menanyakan kepada Heru apakah siap untuk tidak menerima gaji dalam waktu yang lama. Sebab, jika akhirnya pun jadi -kata Ahok- mereka baru akan menerima gaji pada Oktober 2017.
"Selama pertemuan, Pak Ahok cuma nanya, Pak Heru siap mundur enggak? Ninggalin PNS? Nanti ketemu bulan Oktober 2017 lho, enggak gajian selama itu. Saya bilang siap. Semua ada risikonya. Kalau enggak kepilih, santai aja, nikmatin hidup," kata Heru seperti dikutip Liputan6.com.
Faktanya, Heru bukanlah PNS yang sederhana. Seperti dikutip Tempo.co, Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi menyebut, total kekayaannya mencapai Rp7,3 miliar dan US$ 18.670.
Maklum saja, selain sebagai Kepala BPKAD -- yang bertanggung jawab memandu penggunaan APBD DKI Jakarta senilai Rp66,3 triliun dan mengendalikan aset Pemprov DKI Jakarta lebih dari Rp400 triliun--, seperti disebut di awal, Heru juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Delta Djakarta Tbk.
Bukan hanya itu, sejak 18 Juni 2015 lalu, berdasarkan hasil Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT. Bank DKI tanggal 17 Juni 2015 yang dituangkan dalam Akta No. 39 tanggal 28 Juli 2015 tentang Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT. Bank DKI serta surat Otoritas Jasa Keuangan No. SR-143/D.03/2015, Heru Budi Hartono juga menjabat sebagai Komisaris Bank DKI.
Mengenai jabatannya sebagai komisaris di dua BUMD ini, Heru terus terang mengakuinya. "Risiko yang saya ambil akan besar. Kalau di luar saya ada sosok PNS. Saya juga sebagai Komisaris Bank DKI dan Komisaris Utama di PT Delta Djakarta (perusahaan DKI produsen bir seperti, Anker Bir, Anker Stout, San Mig Light, San Miguel Pale Pilsen, Carlsberg, Kuda Putih, dan Sodaku). Pak Ahok bilang pengorbanannya berat lho," kata Heru seperti dikutip Warta Kota, Jumat (04/03/2016).
Preskom PT Delta Djakarta Tbk
Berdasarkan penelusuran Suara Islam Online, Jumat (11/03/2016), nama Heru Budi Hartono sebagai Presiden Komisaris PT Delta Djakarta Tbk tercatat dalam situs Bloomberg.com dan Reuters.com.
Didirikan pada 1932 oleh perusahaan Jerman Archipel Brouwerij NV, perusahaan yang beralamat di Jalan Inspeksi Tarum Barat, Bekasi Timur ini saham terbesarnya dimiliki oleh Pemerintah Kota Jakarta dan San Miguel Malaysia Private Limited.
PT Delta Djakarta Tbk adalah salah satu pemain terbesar dalam industri minuman keras di Indonesia. Delta adalah produsen dan distributer sejumlah merk bir seperti Anker Beer, Anker Stout, Kuda Putih, Carlsberg, San Miguel, dan San Mig Light. Perusahaan ini juga pemain kunci dalam industri minuman non-alkohol dengan merk Sodaku dan Soda Ice.
Selain Heru Budi yang menjabat sebagai Preskom sejak Mei 2014, Reuters.com juga menuliskan sejumlah nama dewan direksi dan komisaris PT Delta Djakarta. Seperti Raymundo Albano yang menjabat sebagai Presiden Direktur sejak 2010, Alan Fernandez menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan sejak 2012, Ronny Titiheruw menjabat sebagai Direktur Pemasaran sejak 2009, dan sejumlah nama lainnya.
Karena posisinya inilah, saat terjadi pro kontra kepemilikan saham Pemprov DKI di PT Delta Djakarta, Heru Budi ngotot pihaknya tidak akan mencabut saham dari perusahaan yang memproduksi miras itu.
"Enggak lah. Itu kebijakan yang salah. Pabrik (yang) investasi di sini kasihan," kata Heru di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (06/4/2015) lalu seperti dikutip Detik.com.
Menurut mantan Wali Kota Jakarta Utara itu tidak ada alasan yang tepat untuk menarik kepemilikan saham sebesar 26,25 persen dari PT Delta. "Di Bali, kawasan Kemang dan Jalan Jaksa apa nggak boleh? Kan kasihan. Tinggal atur saja seharusnya," kata Budi beralasan mengenai soal penjualan miras di Jakarta.
Pernyataan Heru ini senada dengan ucapan Ahok kala itu.
"Kami punya saham, lanjut saja. Bir salahnya di mana sih? Ada enggak orang mati karena minum bir? Orang mati kan karena minum oplosan cap topi miring-lah, atau minum spiritus campur air kelapa. Saya kasih tahu, kalau kamu susah kencing, disuruh minum bir, lho," kata Ahok di Balaikota, 

Sumber: suara-islam

Benarkah Mecin Berbahaya...?

"Jangan pakai mecin, bahaya, nanti bego...atau jangan pakai mecin ga bagus bagi tubuh...atau jangan pake mecin nanti sakit loh" Dan masih banyak lagi argumentasi seperti ini disekeliling kita.
Monosodium glutamat alias MSG alias mecin ini kita kenal sebagai salah satu bahan penguat rasa yang digunakan oleh buibu  ketika memasak. Apalagi yang biasa kuat gurih, ngga lepas dari bahan yang satu ini. Penggunaan MSG ini masih simpang siur gitu, semacam perdebatan tiada akhir karena setiap ditanya kenapa pasti jawabnya "kata si a, kata tetangga saya dan katanya" karena galau, ya terpaksa ikutan ga pake mecin. Nih ulasannya;
Monosodium glutamat adalah bahan yang mengandung sodium (alias natrium), glutamat dan air. Ketiga bahan tersebut adalah zat gizi. Di sana ada kata sodium, nah sodium ini sama saja dengan natrium. Dan tau natrium ada di mana? Garam! Jadi, kalo garam itu (NaCl) alias natrium klorida nah mecin ini natrium glutamat. Bedanya yang satu klorida, yang satu glutamat.
Glutamat ini apa yaa?
Glutamat ini asam amino non-esensial. Dia bisa diproduksi dalam tubuh, Perannya dalam tubuh adalah untuk metabolisme fungsi otak dan otot. Jadi di tubuh manusia itu ada 20% protein. Nah 20% dari protein tersebut adalah kandungan glutamat. Ga cuma di dalam tubuh tapi kandungan glutamat ini bisa didapatkan di ikan, sayur, buah dan bahkan ASI!
MSG ini dibuatnya dari apa?
Biasanya tebu, ada juga yang dari ekstrasi lobak, singkong dan gandum. Bahan alami. Gula juga dari tebu. Tepung juga dari gandum kan yah. Jadi si tetes tebu atau singkong ini difermentasi pake bakteri Brevi-bacterium lactofermentum, terus ditambahin garam biar mengkristal deh. Makanya yang kita liat mecin ini kaya bubuk kristal gitu kan yah.

  •  Manfaat MSG
kandungan sodium di 5 gram garam setara 2000 mg mecin atau MSG, sementara 5 gram MSG sodiumnya hanya 600 mg. Makanya, penggunaan mecin ini baik untuk menggantikan garam bagi penderita hipertensi karena sodiumnya lebih kecil. Ditambah lagi, glutamat itu bikin gurih. Gurih itu menguatkan rasa, jadi lebih enak. Mecin bisa dijadikan bahan untuk penambah nafsu makan.
Manfaat lain, MSG meningkatkan cairan ludah jadi gampang menelan (Schiffman S and Miletic I, 1999; Hodsom N and Linden R, 2006) dan meningkatkan cairan lambung lho! (Vasilevskaia L, et. Al 1993), Jadi makanan lebih sempurna dicerna dan buat yang ada masalah lambung aman mengkonsumsi mecin

  •  Dosis MSG

U.S Food and Drug Administration (USDFA), dianjurkannya kita konsumsi mecin itu 1,5 gram perhari. Itu sebanyak apa sih? Menurut sampling, Bang Ijul, tukang bakso, akan memberikan 0,5 gram mecin dalam satu mangkok. Berarti kalau kita makan 3 mangkok bakso dan kuahnya dihabiskan, baru tuh kita makan 1,5 gram mecin.
Pernah liat mecin merek S**a yang paling kecil kemasannya? Itu kan 5 gram. Nah, saya bakalan masukin itu semua kalo lagi bikin rendang daging 1 kilo.

  •  Terus nanti mecin dalam badan diapain?

Natriumnya kerja sebagaimana garam pada natrium, sementara glutamatnya bekerja sebagaimana glutamat dalam tubuh bekerja. Seperti dijelaskan diatas, glutamat berfungsi dalam proses metabolisme.

  •  Luar negri pake mecin ngga?

Amerika menggunakan 12,0 gram glutamat perhari (11 gram dari makanan; 1,0 gram dari mecin). Jepang menggunakan 15,9 gram glutamat perhari (14 gram dari makanan; 1,9 gram dari mecin).

  •  Kajian Keamanan Glutamat dilakukan oleh 4 badan, diantaranya;

FAO dan WHO, European Food Safety and Authority, National Academy of Sciences dan USDFA.

  •  Peraturan di Indonesia

Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor: 722/ Menkes/ Per/ IX/ 88 Tgl. 20/09/1988 tentang Bahan Tambahan Makanan (BTP): “MSG adalah BTP penguat rasa yang diizinkan dengan batas maksimum ‘secukupnya’ (sewajarnya sesuai dengan tujuan penggunaannya)
Berarti sama kaya gram dan gula, sewajarnya :) INGAT SEWAJARNYA YAA, JANGAN DI UYUP 
  •  Jadi, amankah MSG itu?

Kesimpulan ulasan, yaitu: AMAN! Yang tidak aman itu kalau berlebihan. Jangankan mecin kalau kelebihan pasti badan ga enak dan mual, garam aja deh contohnya. Kalo makan banyak garam pasti pusing! Itu karena tekanan darah naik. Sama seperti kebanyakan karbohidrat di pagi hari, pasti ngantuk. Makanya, sarapan tuh roti aja jangan nasi uduk! Hehehe

  •  Glutamat aman buat orang sakit?

Liat infusan deh, komposisinya ada L-glutamic acid.
Jadi, masih ada yang mau mengatakan bahwa mecin bikin bego? Atau berbahaya?
Vetsin alias mecin atau MSG SANGAT BAHAYA KALAU ANDA MAKAN LIMA BUNGKUS SA**A sekaligus!