Mengenang kembali 8 tahun Pemimpin Iraq,Saddam Hussein Abdul Majid At-Tikrity yang wafat digantung pada 30 Desember 2006.
Diera 80-90-an, tak ada yang paham mengapa Saddam Hussein membunuh sebagian rakyat Iraq di negerinya sendiri. Jutaan orang mengecam dan menyumpahserapahi Saddam. Ia ditahbiskan sebagai seorang pembantai kejam.
Dua puluh tahun kemudian, terungkap bahwa orang-orang yang dihabisi oleh Saddam tersebut adalah penganut Syiah di negerinya. Selama lebih dari dua dekade, kenyataan ini dilindungi dan disembunyikan oleh pers Barat.
Sejak lama Saddam sudah tahu akan bahaya Syiah. Di zamannya, sudah berbondong-bondong penganut Syiah dari Iran masuk ke negerinya. Jika hanya sekadar tinggal, mungkin Saddam tidak akan begitu peduli. Tapi para penganut agama Syiah ini merusak semua tatanan kehidupan yang ada, terutama dengan konsep kawin mut’ah-nya yang memang tak ada bedanya dengan prostitusi.
Di wilayah Timur Tengah sendiri, satu-satunya negara yang menyadari keberadaan Iran sebagai negara Syiah adalah Iraq. Saddam—memerintah hampir bersamaan dengan Khomeini pada tahun 1979, jauh-jauh hari sudah melihat pengaruh besar Iran ke Iraq dan negara-negara Arab lainnya.
Sejarah juga menunjukkan bahwa Iran lah yang kemudian mendesak PBB untuk memerangi Saddam. Iran juga yang menyediakan pangkalan militer ketika Amerika menyerang Iraq, mulai dari laut, udara, dan darat.
Beberapa ulama di tanah Arab mengambil kesimpulan bahwa Saddam meninggal dalam keadaan khusnul khatimah.
Berikut fakta2 Saddam Hussein & Irak yang mungkin tidak diketahui semua orang :
1. Saddam Hussein merupakan satu-satunya orang di dunia yang mendapat pangkat militer tertinggi di dunia “مهيب الركن” melebihi pangkat Generalissimo yang diraih oleh Jenderal Sudirman, Soeharto dan A.H.Nasution.
2. Saddam Hussein merupakan penguasa Arab pertama yang membombardir ibukota Tel Aviv dan kota Haifa serta kota-kota Palestina yang diduduki oleh Israel dengan 39 rudal Scud buatan Rusia, selama Perang Teluk kedua pada tahun 1991.
3. Saddam Hussein merupakan pemimpin Arab pertama yang memperhatikan perkembangan energi nuklir. Akan tetapi barat menuding penguasa Irak ingin memiliki senjata pemusnah massal.
Perlu diketahui bahwa Irak sebenarnya telah memiliki reaktor nuklir sebelum perang teluk pertama tahun 1990 an, dan hancur dalam serangan bom Israel selama berlangsungnya perang teluk pertama.
4. Merupakan penguasa Irak pertama yang ikut dalam perang terpanjang dalam sejarah Irak yaitu pada tahun 1980-1988 melawan Republik Syiah Iran.
5. Tahun 1998, Saddam Hussein membombardir wilayah Kurdistan Irak dengan senjata kimia, sedikitnya 50 ribu orang tewas.
Penyerangan ini dipicu pengkhianatan suku Kurdi Irak yang membantu Syiah Iran dalam perang melawan Irak, atau yang dikenal dengan nama “Anfal”.
6. Semenjak tahun 1994, Saddam Hussein memulai penerapan hukum Islam secara bertahap dengan melakukan hukuman potong tangan terhadap kasus pencurian.
Sedangkan untuk kasus Homoseksual, Saddam pernah memutuskan melempar 3 prajuritnya dari sebuah gedung tinggi di kota Basra, setelah terbukti melakukan perbuatan terkutuk tersebut.
7. Saddam Hussein juga pernah melakukan eksekusi massal terhadap para pelacur di Irak, setelah mewabahnya profesi wanita tuna susila di Irak.
Selain itu untuk pertama kalinya Saddam Hussein juga membuka pintu partisipasi perempuan dalam militer, akan tetapi dengan dua kondisi: 1. Pakaiannya menutupi aurat 2. Memakai kerudung kepala.
8. Di tahun 90 an, Saddam Hussein memutuskan mencegah pembukaan bar baru di Irak, serta menutup kegiatan usaha haram tersebut.
9. Di zaman Saddam Hussein, walaupun rejim ini termasuk diktator juga, namun saat itu tak ada bar, pub, atau toko-toko yang menjual minuman keras. Kini, semua itu bisa ditemui dengan bebas dan terbuka di pelosok Baghdad.
Rumah bordil pun banyak yang beroperasi dan saling berebut pelanggan. Begitu pun bioskop yang kembali dibuka dan banyak memutar film-film yang berbau porno. Dulu, polisi Iraq akan menangkap pelaku kemaksiatan dan si pelaku harus mempertanggungjawabkan perbuatannya itu. Kini hal itu sudah tak ada lagi.
10.Iraq pada zaman Saddam Hussein,merupakan negara dengan jumlah tentara terbanyak di kawasan Timur Tengah.
11.Sepeninggal Rezim Saddam yang Sunni,Irak kini menjadi negara yang dikuasai Syiah.
12.Ketika dalam persidangan dan pembacaan dakwaan terhadapnya,Saddam berteriak : "Matilah Amerika!!.. Matilah Israel!!.. Hidup Palestina!!.. Matilah Majusi Persia!!!
13.Rauof Abdur Rahman,Hakim yang memvonis hukuman mati bagi Saddam,tewas ditangan ISIS/IS.
14.Sedangkan Muhammad Al-Maliki Nassif,Algojo eksekutor gantung Saddam,tewas ditangan salah satu anggota Partai Baath( Partainya Saddam).
15.Saddam merupakan Pemimpin Dunia Arab pertama yang dieksekusi mati.
16. Tepat sebelum ia digantung, Saddam mulai mengucapkan dua kalimat syahadat sebagai bukti keimanan seorang Muslim.
"Saya bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, dan Muhammad ...," ia mulai mengatakan, tetapi ia kemudian menghembuskan nafas terakhir di tiang gantungan, sebelum ia bisa mengucapkan kata-kata terakhir, "adalah utusan Allah."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar